Buat yang masih bingung ini ada gambaran gimana bisa terjadinya insiden kecelakan yang melibatkan Daesung!! Dan kayanya emang Daesung enggak salah!!
Menurut polisi, sekitar 1:30AM hari ini, Daesung melintasi Jembatan Yanghwa dengan mobilnya. Taksi di depan mobil Daesung melambat untuk berbelok ke kiri, tapi saat itu supir melihat ada seorang pengendara sepeda motor pingsan di jalan. Dia mengambil jalur cepat untuk menghindari korban dan menghentikan kendaraannya untuk memanggil polisi. Namun tampaknya ada Mobil lain di belakang taksi tetapi ia menemukan pengendara motor tergeletak di tanah terlebih dahulu, untuk amannya ia melewati itu tanpa membuat kontak apapun.
Daesung, bagaimanapun, mengemudi di belakang kendaraan kedua, ia tidak dapat melihat pengendara sepeda motor dan akhirnya menabrak keduanya, korban dan taksi.
Daesung mengatakan kepada polisi “Saya merasa benjolan di dalam mobil jadi aku menginjak rem, tetapi rem tidak bekerja.” Namun, polisi mengatakan, “Tidak ada tanda selip yang ditunjukkan di tempat, sehingga Daesung mungkin tidak menginjak rem. “
Masalah yang ada sekarang adalah apakah korban itu sudah meninggal sebelum menghubungi Daesung datang, atau kematiannya akibat karena ditabrak. Polisi telah mempertanyakan ini pada Daesung selama lima jam ini pagi dan sepeda motor rusak saat ini sedang diperiksa oleh National Forensik Sevice. Polisi juga melihat kemungkinan kecelakaan tabrak lari yang bisa saja terjadi sebelum taksi melihat pengendara sepeda motor, namun kini mereka menunggu hasil otopsi.
==================
Daesung terlibat dalam kecelakaan mobil pada tanggal 31. Polisi menyatakan bahwa korban telah meninggal dan Daesung dibebankan dengan laporan ‘mengabaikan tugas mengemudi yang dengan aman’”
Karena mobil Daesung menabrak sepeda motor yang sudah jatuh sebelum kedatangan dan bukan saat mobil bergerak, tanggung jawabnya adalah ‘Mengabaikan kecelakaan’ daripada ‘intrusi jarak mengemudi yang aman. “
Hukuman Daesung tergantung pada apakah pengendara sepeda motor sudah mati pada saat kecelakaan mobil Daesung atau tidak.
Jika pengendara sepeda motor itu sudah meninggal ketika kena mobil Daesung , ini adalah ‘kehancuran mayat’ dan bukan ‘kecelakaan mobil’ dan dengan demikian Daesung tidak bertanggung jawab atas kompensasi, walaupun secara mungkin ada secara hukuman moral (seperti denda)
Bahkan jika pengendara sepeda motor masih hidup ketika tabrakan kedua (dengan mobil Daesung) terjadi, “kelalaian” Daesung tidak berat dan karenanya tidak akan menyebabkan Daesung di penjara dan sejenisnya. Dia, bagaimanapun, secara hukum bertanggung jawab untuk mengimbanginya. Sebuah kecelakaan mobil fatal setidaknya didenda $ 18,000 ~ $ 28.000 dan tergantung pada pendapatan tahunan dari sana.
VIA: BIGBANGUPDATES 1+ 2
INDTRANS:ELALOLIPOP@ASIANFANSCLUB
